Richard Davis Menerjemahkan Kebenaran Al-Quran
Dalam QS. Ar Rahman ayat 9 – 21, disebutkan bahwa bila dua lautan bertemu, maka akan ada penghalang atau batas. Dulu, ayat ini dipertentangkan, karena dianggap tidak sejalan dengan teori fisika yang menyebutkan bahwa zat asin akan mudah larut dengan sesama zat asin. Namun ilmuan Barat, Richar Davis menemukan fakta ilmiah lain. Air pada satu laut tidak bercampur dengan air laut lainnya. Ikan di Samudra Atlantik tidak akan masuk ke Laut Mediterania, begitu juga sebaliknya. Hal ini terbukti dengan fakta bahwa jika ikan dari satu laut dimasukkan ke laut lain, maka ikan itu akan mati.
Copernicus dan Galileo Menegaskan Kebenaran Al-Quran
Dulu, kaum Gereja Romawi menentang pendapat bahwa bumi itu bulat. Karena hal itu, bertentangan dengan Al-Kitab. Namun Copernicus ( w. 1543 ) dan Galileo ( w. 1642 ) menentang hal itu. Mereka berpandangan bahwa bumi itu bulat. Namun, jauh hari sebelum kedua fisikiawan itu muncul, al-Quran lebih dulu berbicara soal itu. Hal ini dapat dilihat dalam penjelasan QS. An-Zaariyaat ayat 48, QS. An-Nuh ayat 19, dan QS. Az-Zumar ayat 5. Namun, uniknya, meskipun bumi itu, bulat, al-Quran menyebutnya bahwa bulatnya itu tidak benar-benar bulat. Hal ini juga dibenarkan secara ilmiah ( QS. An-Nazi’aat ayat 30 ).
Teori Big Bang Di Benarkan Al-Quran
Teori bahwa awal terbentuknya alam semesta bermula dari sebuah ledakan besar, yang di kenal dengan Big Bang, adalah teori yang kini telah disepakati oleh para ilmuan secara umum. Berabad–abad sebelum teori Big Bang, al-Quran menegaskan bahwa langit dan alam semesta terus mengembang, sebagai tanda besarnya kekuasaan Allah. Dari kenihilan, ex nihilo, lahirlah alam raya seperti yang ditegaskan oleh Imam Gazali dalam Kitab Tahafut al-Falasafah. Gazali menegaskan bahwa alam semesta muncul pada satu titik masa tertentu ketika Allah menghendaki kemunculannya ( lihat QS. Yasin ayat 82 )
Pesan Al-Quran Tentang Kulit dan Aspek Kejiwaan
“Allah”, telah menurunkan perkataan yang paling baik (yaitu) al-Quran yang serupa lagi berulang-ulang gemetar karenanya kulit orang-orang yang takut kepada Tuhannya, kemudian menjadi tenangn kulit dan hati mereka di waktru mengingat Allah” (QS. Az Zumar ayat 23). Secara ilmiah, kata Dr. M.Abdul Mun’im, faktor kejiwaan bisa mendorong timbulnya penyakit terbakarnya kulit yang berminyak, penyakit kulit yang tidak menular, dan jenis tertentu dari jerawat, kudis, urticaria, kadas, dan virus seperti kutil dan herbes ringan, yang mungkin penyembuhannya dengan intuisi jiwa.
Al-Quran Ungkap Misteri Sesak Nafas di Ketinggian
Allah berfirman; “Dan barang siapa yang dikehendaki Allah kesesatannya, niscaya Allah menjadikan dadanya sesak lagi sempit, seolah-olah ia sedang mendaki gunung ke langit.” (QS. Al An’am ayat 125). Ayat ini mengungkap dua fakta yang telah ditemukan akhir-akhir ini oleh ilmuan modern. Yang pertama adalah dyspnena yang terjadi jika seseorang berjalan lebih tinggi di lapisan atmosfer karena kekurangan oksigen dan penurunan tekanan udara. Yang kedua adalah kesusahan napas yang mengarah pada kematian apabila seseorang berjalan lebih dari 30.000 meter di atas permukaan laut. Ini karena penurunan drastis tekanan udara dan kekurangan oksigen secara ekstrem.
Al-Quran Menyebut Janin Bisa Tersenyum dan Menangis
Allah berfirman, “Dan bahwasanya Dialah yang menjadikan orang tertawa dan menangis”. (QS. An-Najm ayat 43). Ayat ini berisi indikasi ilmiah yang sangat bagus tentang fakta ditemukan akhir-akhir ini bahwa memiilki ekspresi wajah ketika dia di dalam rahim ibunya, tanpa diajari untuk melakukannya. Teknologi modern telah menghasilkan gambar yang menakjubkan dari dalam rahim yang menunjukkan bahwa bayi rupanya dapat tersenyum dan menangis. Hingga kini, para dokter tidak berpikir bahwa bayi tidak berekspresi sampai setelah kelahiran. Mereka meyakini bahwa bayi untuk tersenyum dengan meniru ibunya.
Al-Quran Ungkap Rahasia Ubun-Ubun
Ternyata, ubun-ubun merupakan pusat kontrol dan pengaruh pada manusia, sekaligus pada hewan yang memilki otak. Seketika itu, pernyataan Prof. Keith, mengingatkan saya tentang firman Allah. “Tidak ada suatu binatang melata pun melainkan Dia-lah yang memegang ubun-ubunnya. Sesungguhnya Tuhanku di atas jalan yang lurus.” (QS. Hud ayat 56) Prof. Muhammad Yusuf Sakr, memaparkan bahwa tugas bagian otak yang ada di ubun-ubun manusia adalah mengarahkan perilaku seseorang. Prof. Keith L. More, juga menegaskan bahwa ubun-ubun merupakan penanggungjawab tertinggi dan pengarah perilaku manusia. Sementara organ tubuh hanyalah prajurit yang melaksanakan keputusan yang diambil di ubun-ubun.
Berapakah Jumlah Keseluruhan Persendian Manusia?
Dari Aisyah bahwa Rasulullah bersabda; “Setiap manusia keturunan Adam diciptakan di atas 360 persendian. Barang siapa yang bertakbir, bertahlil, bertasbih, dan beristighfar kepada Allah, menyingkirkan batu, atau duri atau tulang dari jalan, memerintahkan kepada kebaikan dan mencegah dari kemungkaran sejumlah persendian itu maka ia telah berjalan menjauhi api neraka.” (HR. Muslim). Dr. Hamid Ahmad Hamid membenarkan hadits ini secara saintis dalam bukunya Rihlah Al-Iman fi Jism Al-Insan, bahwa jumlah keseluruhan persendian tulang menusia adalah 360.
Al-Quran Menjelaskan Proses Awan dan Hujan
“Tidaklah kamu melihat bahwa Allah mengarak awan, kemudian mengumpulkan antar (bagian-bagian) nya, kemudian menjadikannya bertindih-tindih, maka tampak olehmu hujan keluar dari celah-celahnya.” ( QS. An-Nuur ayat 43 ). Ayat ini dibenarkan para ilmuan yang menyebutkan bahwa panas berasal dari matahari yang menyebabkan air di laut, sungai dan danau menguap. Uapnya bergerak naik ke atas, dan saat uap naik, uap mulai dingin. Hasilnya, uap berkondensasi untuk membentuk butiran air. Kumpulan butiran-butiran lalu menjadi awan. Butiran air tadi lalu jatuh ke bumi sebagai hujan.
Al-Quran Berbicara Tentang Petir
QS. Ar-Rum ayat 24 berbunyi; “Dan di antara tanda-tanda kekeuasaan-Nya adalah ditampakkannya kepadamu petir yang menakutkan dan menimbulkan harapan”. Petir terjadi akibat perpindahan muatan negatif ke positif. Menurut fisika, petir adalah lompatan bunga api raksasa antara dua massa dengan medan listrik yang berbeda. Prinsip dasarnya kira-kira dengan lompatan api pada busi. Petir adalah hasil pelepasan muatan listrik di awan. Energinya besar sehingga menimbulkan rentetan cahaya, panas dan bunyi yang sangat kuat yaitu geluduk, guntur, atau halilintar. Petir dapat menghancurkan bangunan, membunuh manusia, dan memusnahkan pohon.
Al-Quran Mengungkap Teori Tali String Theory Alam
Dalam QS. Az-Zaariyaat, ayat 7 – 8, dijelaskan bahwa langit memiliki tali-tali ( hubuk ). Pernyataan al-Quran ini membuka tabir ilmu pengetahuan. Alan Boyle dalam bukunya A. Younger, Lighther Stranger Cosmos, menyebutkan bahwa jaring laba-laba dalam alam raya pada materi gelap telah terdeteksi pada level galaksi atau pada level gugus galaksi. Teknik pengamatan bagian langit menunjukkan adanya jaringan kemerah-merahan pada materi gelap yang tak bisa diamati secara langsung. Namun, jaringan tersebut dapat ‘terlihat’ melalui dampak gravitasi terhadap cahaya.
Penciptaan Manusia dalam Al-Quran Teruji Secara Ilmiah
Prof. Dr. Roger Garaudy dan Dr. Maurice Bucaille di Perancis, pernah mengkaji dan menguji al-Quran dari segi isi. Di antaranya, Maurice Bucaille mencoba menguji berapa jauh kebenaran ilmiah ayat-ayat yang bersangkutan dengan proses kejadian manuasi dalam QS. Al – Hajj; ayat 5. Dr. Maurice Bucaille menemukan bahwa ternyata penjelasan dari al – Quran yang turun 15 abad yang lalu itu dalam menggambarkan asal-muasal manusia, lebih tepat dari ilmu embriologi mutakhir. Hal itu secara jelas ditulis dalam bukunya yang berjudul “The Origin of Man.”
Menghafal Al-Quran Tumbuhkan Pribadi Kreatif
Berbagai kanian kontemporer membuktikan bahwa hafalan al-Quran dapat menjaga seseorang dari berbagai penyakit, meningkatkan daya tahan tubuh, serta meningkatkan kreatifitas dan relaksasi. Berpegang teguh pada al – Quran dan menjaga tilawahnya yang dapat berpengaruh positif terhadap kepribadian seseorang meninggalkan sistem kekebalan dalam dirinya, melindunginya dari berbagai penyakit psikologis, membantunya untuk sukses dan mengambil keputusan–keputusan yang sulit. Jadi, al-Quran adalah jalan bagi Anda untuk menjadi kreatif, memimpin, bahagia dan sukses.
Oleh Uup Gufron
Labels:
Kitab Al Quran
Thanks for reading Keajaiban dan Mukjizat Dari Al-Quran. Please share...!
0 Comment for "Keajaiban dan Mukjizat Dari Al-Quran"