Membahas Tentang Seputar Ilmu Agama Islam

Hikmah Dari Adanya Kaum Fakir Dan Miskin

Sajadah Muslim ~ Semangat manusia modern adalah menurunkan angka kemiskinan diberbagai negara di dunia. Dahulu bahasanya lebih semangat, yakni memberantas kemiskinan. Padahal, kemiskinan adalah bagian dari fakta kehidupan dimana dalam Islam ada hikmah yang terkandung di dalamnya.


Imam Ghazali dalam Ihya Ulumuddin menjelaskan bahwa “Allah Ta’ala telah menjadikan kaum fakir miskin sebagai ladang beramal bagi orang kaya. Dan pada kenyataan lahiriahnya orang kaya menjadi kaya disebabkan karena adanya bantuan dari orang miskin.” 

Artinya kehidupan ini memang saling membutuhkan, dalam bahasa syair seorang penyanyi legendaris Indonesia. ‘Kalau semuanya orang kaya lalu siapa yang mau bekerja.”

Oleh karena itu, Imam Ghazali menyeru orang-orang kaya banyak melakukan tafakur dan perenungan.

Tindakan orang kaya menyadari, bahwa majunya usaha, meningkatnya produksi, meningkatnya pendapatan, terpeliharanya kelanjutan perusahaan, semua itu karena jasa dan campur tangan orang kecil, orang miskin?” tulis Imam Ghazali lebih lanjut.

Jadi, betapa luar biasa Islam dengan segenap syariat yang ditetapkan, termasuk di dalamnya syariat berupa perintah mengeluarkan zakat.

“Orang kaya diharuskan mengeluarkan sebagian kecil hartanya kepada para fakir miskin melalui zakat, bukan seluruh hartanya, sekedar untuk keperluan mereka saja. Jadi pikirkanlah dengan pemahaman yang sesuai, bahwa sesunguhnya orang-orang kaya itu pada hakikatnya adalah pelayan-pelayan bagi penghidupan orang-orang fakir dan orang-orang miskin.” Tegas Imam Ghazali.

Didalam Al-Qur’an, Allah menegaskan bahwa siksa  yang pedih akan menjadi kabar gembira bagi orang-orang yang kaya namun tidak mau membayar zakat.

“Dan orang-orang yang menyimpan emas, dan perak, dan tidak menafkakannya di jalan Allah, maka beritahukanlah kepada mereka bahwa mereka akan mendapat siksa yang pedih di akhirat nanti.” (QS.At-Taubah [9] ayat 34).

Tidak menafkahkannya di jalan Allah, maksudnya adalah tidak membayarkan zakatnya. Kemudian hal ini dipertegas oleh sebuah hadits Nabi. 

“Saya pernah berada di antara kaum Quraisy, kemudian Abu Dzar lewat dan berkata, “Sampaikanlah berita gembira pada orang-orang yang menyimpan hartanya (tidak mau membayar zakat) maka punggung mereka akan disulut hingga keluar dari lambungnya, dan tengkuk mereka dicos hingga keluar dari keningnya.” (HR. Bukhari).

Dengan demikian kepada segenap kaum Muslimin yang memiliki kekayaan bersyukurlah kalian kepada Allah dengan adanya kaum fakir dan miskin. Karena dengan itu harta yang dititipkan dapat memberi manfaat dunia dan akhirat.

Jangan malah seperti Qarun, dengan harta yang dimiliki malah sombong dan akhirnya sirna ditelan bumi sebagai hukuman dari-Nya. Allahu a’lam.

Sumber: Majalah Mulia, Berbagi Kemuliaan Hidup

Labels: Puasa Zakat, Seputar-Islam

Thanks for reading Hikmah Dari Adanya Kaum Fakir Dan Miskin. Please share...!

0 Comment for "Hikmah Dari Adanya Kaum Fakir Dan Miskin"

Back To Top