Sajadah Muslim ~ Yang dimaksud dengan shalat Muthlaq ialah shalat yang dikerjakan sewaktu-waktu, kecuali pada waktu yang dilarang untuk mengerjakan shalat sunnah, misalnya sesudah shalat Shubuh dan sesudah shalat Ashar.
Mengenai hukumnya adalah sunnah, sebagaimana kita ketahui bahwa shalat selain shalat fardhu lima waktu adalah sunnah hukumnya. Adapun mengenai waktu untuk mengerjakan shalat Muthlaq adalah sewaktu-waktu, kapan saja asalkan tidak pada waktu yang dilarang untuk dikerjakan.
Mengenai hukumnya adalah sunnah, sebagaimana kita ketahui bahwa shalat selain shalat fardhu lima waktu adalah sunnah hukumnya. Adapun mengenai waktu untuk mengerjakan shalat Muthlaq adalah sewaktu-waktu, kapan saja asalkan tidak pada waktu yang dilarang untuk dikerjakan.
Cara Mengerjakan Shalat Sunnah Muthlaq
Mengenai cara mengerjakan shalat Sunnah Muthlaq adalah sama seperti shalat-shalat sunnah yang lain, hanya saja berbeda pada lafazd niatnya.
Lafazd Niat Shalat Sunnah Muthlaq :
USHOLLI SUNNATAL MUTHLAQI LILLAHI TA’AALAA. ALLAAHU AKBAR. Artinya : “Saya berniat shalat Muthlaq dua rakaat, karena Allah Ta’ala. Allaahu Akbar”.
Bilangan Rakaat Shalat Sunnah Muthlaq
Mengenai bilangan rakaat shalat sunnah Muthlaq itu paling sedikit dua rakaat dan paling banyak tidak terbatas (berapa rakaat saja boleh) asalkan mampu.
Lafazd Niat Shalat Sunnah Muthlaq :
USHOLLI SUNNATAL MUTHLAQI LILLAHI TA’AALAA. ALLAAHU AKBAR. Artinya : “Saya berniat shalat Muthlaq dua rakaat, karena Allah Ta’ala. Allaahu Akbar”.
Bilangan Rakaat Shalat Sunnah Muthlaq
Mengenai bilangan rakaat shalat sunnah Muthlaq itu paling sedikit dua rakaat dan paling banyak tidak terbatas (berapa rakaat saja boleh) asalkan mampu.
Baca juga :
- Tata Cara Shalat Tahiyatul Masjid
- Tata Cara Shalat Tahajjud
- Tata Cara shalat Dhuha
- Tata Cara Shalat Musafir
- Tata Cara shalat Gerhana
- Tata Cara Shalat Tasbih
Anjuran Shalat Sunnah Muthlaq
Adapun mengenai anjuran untuk mengerjakan Shalat Sunnah Muthlaq ini, tidak ada hadist yang menganjurkan secara jelas. Namun bagi orang yang banyak mempunyai kelonggaran waktu, silahkan untuk mengerjakannya, asalkan jangan pada waktu yang dilarang untuk mengerjakan shalat sunnah ialah :
- Disaat matahari akan terbit sampai naik sepenggelah (setinggi tombak).
- Disaat matahari berada di tengah-tengah persis sampai tergelincir ke barat (lingsir).
- Disaat matahari akan terbenam sampai terbenam secara sempurna (tiba waktu maghrib).
- Setelah Shalat Ashar sampai matahari terbenam.
Doa Setelah Mengerjakan Shalat Sunnah Muthlaq
ALLAAHUMMA AS’ALUKA TAUFIIQO AHLIL HUDAA WA A’MAALAAHIL YAQIINI. WA MUNAASHOHATA AHLITTAU-BATI WA ‘AZMA AHLISH SHOBRI WA JIDDA AHLIL KHOSYATI WA THOLABA AHLIR ROGHBATIWA TA’ABBUDI AHLIL WARO’IWA TRFAANA AHLIL ‘ILMI HATAA AKHOOFAKA.
Artinya : “Wahai Allah, Saya mohon kepada-Mu Taufik yang diberikan kepada orang-orang yang mendapat petunjuk dari amalan-amalan orang yang mendapat keyakinan dan keikhlasan orang-orang yang bertaubat dan keteguhan hati orang-orang yang bersabar dan kesungguhan orang-orang yang takut dan usaha mencari yang dilakukan oleh orang-orang yang suka Engkau dan ibadahnya orang-orang yang waro’ dan pengetahuan orang-orang yang berilmu sehingga saya takut pada-Mu”.
Artinya : “Wahai Allah, Saya mohon kepada-Mu Taufik yang diberikan kepada orang-orang yang mendapat petunjuk dari amalan-amalan orang yang mendapat keyakinan dan keikhlasan orang-orang yang bertaubat dan keteguhan hati orang-orang yang bersabar dan kesungguhan orang-orang yang takut dan usaha mencari yang dilakukan oleh orang-orang yang suka Engkau dan ibadahnya orang-orang yang waro’ dan pengetahuan orang-orang yang berilmu sehingga saya takut pada-Mu”.
Baca juga : Doa Dalam Islam
Labels:
Shalat
Thanks for reading Tata Cara Shalat Sunnah Muthlaq. Please share...!
0 Comment for "Tata Cara Shalat Sunnah Muthlaq"