Sajadah Muslim ~ Dalam setiap amalan yang dilakukan manusia akan tergantung pada niatnya, apabila amalan itu diniatkan untuk mendapat keridhoan Allah swt, niscaya akan diberi ganjaran yang berlipat ganda. Akan tetapi jika niat beramal itu untuk kehidupan dunia, ia hanya akan mendapat kehidupan dunia saja.
Pada hari kiamat nanti, seorang lelaki yang telah mati dalam peperengan fi sabilillah akan ditanya oleh Allah swt. ”Apa yang telah kamu lakukan di dunia”? Orang itu akan menjawab. ”Aku telah berperang demi Engkau Ya Allah hingga aku mati syahid.” Allah swt beerfirman Kamu dusta! Kamu berperang bukan demi Aku, tetapi semua itu kamu lakukan supaya kamu disebut pahlawan.sekarang gelar itu telah kamu dapatkan, Hai malaikat seret orang ini ke neraka”!
Selanjutnya, orang kedua dipanggil, dia adalah seseorang yang pandai membaca Al-Qur’an, rajin menuntut ilmu dan selalu mengajarkan ilmunya kepada orang lain, Allah swt, bertanya kepada orang itu. ”Apa yang telah kamu lakukan di dunia”? Orang ini menjawab.Aku mempelajari berbagai ilmu dan mengajarkan kembali kepada orang lain, dan aku juga sering membaca Al-Qur’an. Semua itu kulakukan demi Engkau Ya Allah. Allah swt berfirman, Kamu dusta.Kamu belajar ilmu dan mengajarkan kepada orang lain bukan karena aku. Kamu lakukan itu supaya kamu disebut sebagai orang yang alim dan banyak ilmu. Sekarang gelar itu telah kamu dapatkan, kamu juga membaca Al-Qur’an bukan karena aku. Itu kamu lakukan supaya kamu digelari Qori. Sekarang gelar itu pun telah kamu dapatkan. Hai malaikat, seret orang itu ke neraka.
Kemudian orang ketiga pun dihadirkan, dia adalah seorang yang diberi kekayaan yang melimpah dan dengan kekayaan itu dia menginfakkannya kepada fakir miskin, Allah swt memperlihatkan kepadanya nikmat Allah swt, dia pun mengakui nikmat itu. Kemudian Allah swt bertanya kepadanya. Apa yang telah kamu lakukan di dunia? Orang itu menjawab, Aku telah menginfakkan hartaku di jalan yang Engkau ridahi dan semuanya demi Engkau Ya Allah. Allah swt berfirman, Kamu dusta! Kamu melakukan itu agar kamu disebut seorang dermawan, sekarang kamu telah mendapatkannya. Hai malaikat seret orang ini juga ke neraka.
Itulah akibat dari amalan yang tidak ikhlas, semua amalan yang tidak untuk Allah swt, akan mendapat azab yang pedih. Oleh karena itu, hendaklah kita meluruskan niat dalam beramal. Lebih baik amalan yang sedikit, tetapi dikerjakan dengan ikhlas, dari pada amalan yang banyak tetapi mengharapkan pujian dari manusia.
Jika kita melakukan sesuatu dengan keikhlasan, niscaya akan ada ganjaran yang kita terima juga sebanding dengan apa yang kita lakukan atau usahakan.
Referensi : Search Google
0 Comment for "AMALAN YANG TIDAK IKHLAS"